Pagi ini ditemani dua manusia yang masih tertidur lelap. Iseng buka IG dan menemukan foto lucedaleco dan ayladimitri. Captionnya sungguh sweet tentang patah hati dan kebahagiaan cinta yang akhirnya datang.
Teringat dua sahabat yang masih menunggu waktu bahagia itu tiba. Lalu mengingat-ingat tentang kebahagiaan diri sendiri. Hati yang sekarang tak pernah kosong lagi. Ada ia, kini. Meskipun badai menerpa berkali-kali, sekarang ada bahu yang siap menjadi sandaran kala tubuh dan hati ini dirasa sudah terlalu lelah. Ya, bahagia tak mesti mewah, cukup berdua melewati badai bersama.
Ahh... tak terasa satu tahun terlewati bersama, ada Mika penambah kebahagiaan kami, sumbu cinta kami, karena kadang cinta itu hampir mati.
Menikah memang tak melulu tentang cinta dan kebahagiaan. Tapi menikah mampu mengisi kekosongan hati. Cukup untuk membuat tawa di keheningan malam atau di tengah tangisan.
Sendiri tak selalu salah, tapi jika berdua bisa lebih baik, kenapa ga?
Untuk yang sudah menikah. Selamat menikmati kerikil dan badai bersama. Ga seru cinta-cintaan melulu :p
Untuk yang belum menikah. Akan ada waktu yang tepat, percaya, setiap insan diciptakan berpasang-pasangan.