Ga bisa dipungkiri belanja online itu bikin anak rumahan
macam aku ini jadi doyan belanja. Tinggal klik-klik lalu transfer uang, tunggu
deh barang datang.
Semenjak aku keranjingan belanja online, impulsive buying ga bisa terelakan. Bayangin aja setiap hari tumpukan email dari ecommerce membanjiri
inbox. Coba siapa yang tahan? Apalagi
kalau udah ada tulisan “SALE” nya, aku nyerah deh!!
Belanja online itu nagih, selain prosesnya gampang, ga perlu cape-cape muter-muter cari yang kita mau beli, berbekal koneksi internet cihuy aja cukup. Selain itu cukup nolong banget buat orang-orang yang syibuk macam aku, iyak syibuuuukkk, syibuk gosyip sama temen-temen kantor hihiy. "Jadi lo cuma ngegosip doang di kantor, tur?" "eh eh eh... nganuu...itu loohh..."
Tapi, belanja online pun ada ga enaknya juga lho. Menurutku
lumayan beresiko dibanding belanja secara langsung.
Apa resikonya tur, coba sebutin??
- gimana kalau seller nya nipu?
- gimana kalau barang ga sesuai sama fotonya?
- gimana kalau barang ga sesuai ekspektasi?
- gimana kalau barang sampai dalam kondisi ga baik?
- gimana hayo.. gimana?
Baru sekitar 2-3 tahun terakhir aku keranjingan belanja
online. Yang bikin aku lagi-lagi-dan-lagi belanja online karena aku suka beli
makeup or skincare korea yang kalau beli di counter harganya bikin mata pedih
dan dompet nangis
huufffttt... alternatif lainnya adalah memang harus beli di onlineshop, kalau aku mau dapetin barang yang aku mau. Mau ga mau.
Selama 2-3 tahun ini, alhamdulillahnya aku belum pernah
ditipu tapi pasti ada lah ya masalah-masalah sedikit. Dari pengiriman super
lama, konfirmasi pembayaran lama, barang sampai ga sesuai ekspektasi, tumpah
sedikit, jumlahnya kurang, atau setelah dibayar barang sold out. Cem macem
laaahhhh pokoknya uka-duknya.
Maka dari itu aku mau berbagi sedikit pengalaman bagaimana
supaya kegiatan belanja online kamu mulus-mulus aja. Kalau pun ada ganjalan,
setidaknya bisa diminimalisir lah.
Kalau kamu mau beli via IG, liat followersnya. Biasanya kalau followersnya banyak menandakan onlineshop tersebut terpercaya. Biasanya siiih gitu. Tapi ini masih belum menjamin loh.
Cara lainnya adalah intip “Photos of You”
nya. Kalau onlineshop tersebut banyak di tag customer, bisa semakin meyakinkan
kamu kalau onlineshop tersebut terpercaya. Karena ga semua customer rela dan
mau foto barang belanjaannya lalu di upload ke media sosial, kalau
customer tersebut ga merasa benar-benar puas dengan pelayanan dari seller atau puas dengan barang belanjaannya.
Cara lainnya lagi, cari testi. Beberapa
onlineshop di IG mengupload testi dari para customernya.
Masih kurang yakin? Cek komen para
customernya. Kalau banyak komen positif, bisa dipatikan onlineshop tersebut terpercaya.
Masih kurang yakin juga? Cari onlineshop
yang meng-endorse artis or selebgram. Misal kamu mau cari gamis, kamu cek IG
selebgram atau artis berhijab, nah cari endorse dari onlinesshop gamis. Begitu
juga kalau kamu mau beli makeup, cek IG beauty vlogger/blogger, dan cari onlineshop
makeup.
Nah kalau kamu belanja dari ecommerce, cari
ceknya lebih mudah lagi. Tinggal lihat komen-komennya aja. Karena setauku komen
negatif di ecommerce ga bisa dihapus. Pernah aku lihat di salah satu ecommerce
ada yang jual Bioderma dengan harga yang super murah. Meski banyak yang ketipu
dan komen positif, ada juga yang akhirnya dengan gamblang bilang kalau bioderma
yang di jual sang seller PALSU.
Gimana kalau belum ada testi/komen dari
customer. Biasanya seller di ecommerce ga menjual satu barang, cek barang
lainnya untuk memastikan apakah customer puas dengan pelayanan seller tersebut.
Tanya Asal Pengiriman. Ini ga kalah penting. Sering banget kejadian, aku udah naksir banget sama salah satu barang dari onlineshop, karena harganya lumayan murah dibanding onlineshop lain. Tapi ternyata pengirman dari luar JABODETABEK, yah kalau dihitung-hitung sama aja sama beli di onlineshop lain yang lebih mahal tapi pengiriman mereka dari JABODETABEK.
Selain ongkos kirim lebih mahal, pengiriman jarak jauh cukup beresiko. Dipostingan sebelumnya aku cerita soal liptintku yang sedikit tumpah saat sampai di rumah, padahal packagingnya rapi dan menyertakan bubble warp tapi memang dikirim langsung dari Korea.
Cari Tau Sistem Pembayaran. Semisal kamu naksir makeup Korea yang masih jarang banget bahkan belum masuk Indonesia, lalu kamu niat buat beli di Ecommerce asal korea, cari tau apakah bisa bayar pakai rupiah, apakah bisa pakai sistem pembayaran bank transfer biasa, karena biasanya mereka hanya menerima sistem pembayaran melalui credit card, paypal dan apalah apalah itulaah yang aku gatau karena ga punya hahahaha...
Tapi tenang beberapa ecommerce asal korea
menerima pembayaran bank transfer dan bisa bayar pakai rupiah, misalnya
Koreabuys dan Althea.
Selain itu, beberapa onlineshop hanya
menerima pembayan dari bank-bank tertentu. Kalau kamu berniat membayar dari
bank lain, kamu akan kena biaya transaksi.
Sisihkan
Sedikit Waktu untuk Membandingkan Harga. Ini ga kalah penting! Penting banget bahkan.
Selain supaya kamu bisa berhemat beberapa ribu rupiah, kamu juga bisa terhindar dari
barang palsu atau KW.
Dulu, sebelum aku ngerti tertarik dunia
per-makeup-an, saat masih polos banget sama brand-brand makeup dan skincare,
mana aku tau kalau harga eyeshadow palletnya urban decay itu bikin
ngelus-ngelus dada, lalu ada orang yang jual pallete tersebu 100-200 ribu mah,
aku kira pallet itu ASELI. Ternyata...
Dulu juga aku ga tau kalau harga jam casio
itu jutaan, jadi aku pikir jam casio harga 100-200 ribu itu ASELI. Maap kan
kepolosan aku ini, ya ALLAH..
DAN YANG TERAKHIR....
Abaikan krim abal-abal yang katanya bikin kulitmu putih bak princess hanya dalam beberapa hari.
Abaikan pil peninggi badan yang katanya meskipun kamu sudah tua tapi kamu tetap bisa bertambah tinggi.
Abaikan pil pelangsing yang bikin kamu bulak balik ke kamar mandi.
Abaikan pembesar payudara, karena kalau kamu punya dada kecil dan ingin punya dada sebesar JUPE, caranya hanya dengan OPLAS.
Ingat, kalau dari sananya kulitmu memang gelap, pakai krim dan perawaatan semahal apa pun ga akan bisa bikin kulitmu seputih artis korea.
Kalau dari sananya ortu atau keluargamu pendek, usaha sebesar apapun ga akan membuatmu setinggi mbak Elvira Devinamira.
Kalau kamu punya gen “badan bohay” jangan paksakan badanmu bisa selangsing personil girlband, karena malah menyiksa diri sendiri.
Kalau dada mu dari sananya kecil, terima. Karena biaya oplas memperbesar payudara yang aman itu mahal.
Dulu aku juga pernah obsesi putih. Pernah. Makanya saat temenku jual krim abal-abal pemutih, aku beli, langsung sepaket, optimis bakal putih tapi berakhir serbuan jerawat di mana-mana. Alhamdulillah Allah masih kasih “sign” ke muka aku kalau kandungan krim abal-abal itu berbahaya. Beberapa orang ga dikasih “sign” tersebut, akhirnya mereka merasakan hasil kulit putih bak muka-muka editan di camera360. Tapi beberapa tahun kemudian gimana?? Belum ada yang tau.
Dari beberapa penelitian mengatakan kalau efel merkuri yang terdapat di krim abal-abal sangat berbahaya lho, coba deh gugling.
Oh iya aku mau rekomendasi ecommerce cihuy favorit aku. Ini dia yes24. Karena banyak yang tanya ke aku beli makeup dan skincare korea yang aman di mana siih. Aku juga suka beli buku-buku diskonan di sana. Ceritanya mah selain mempercantik tampilan, otak juga mesti "dipercantik". AZEEEKKK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar